Memilih template yang baik untuk blogger secara design, memang nggak ada trik yang baku. Design template menurut saya sangat subyektif, tergantung dari sudut mana kita melihat. Menurut anda template yang anda gunakan saat ini sudah sangat bagus dari segi design, namun belum tentu pendapat itu sama sekali berbeda buat sebagian orang yang lain.
Subyektif versus Objektif
Di dalam design warna juga menjadi daya tarik yang tidak bisa di hindari. Beberapa waktu yang lalu di dalam diskusi di Jejak Blogger Indonesia di Facebook ada sobat yang mengirimkan linknya design website terbarunya di dalam status Jejak BI tersebut. Sebagian ada yang suka sebagian lagi ada yang kurang suka, dan memberikan saran sebaiknya designnya harus seperti ini, seperti itu bla... bla.. bla..
Saya sendiri tidak berani menilai, apakah website itu punya design yang baik atau tidak. Saya tidak tahu mungkin pada saat saya memberikan asumsi saya, saya terjebak pada penilaian subyektif mengenai template design sang teman tersebut, jadi saya hanya mengamati saja saat diskusi itu bergulir.
Jadi kesimpulannya design itu sangat bersifat subyektif ketimbang objektif. Karena memang tidak ada rumusan harus seperti apa design itu seharusnya. Kalo ada tren template design yang seperti ini, nih yang lagi hot. Hmmmm sebaiknya di renungkan, yang namanya tren itu hanya sekilas booming kemudian tenggelam.
Memilih berdasarkan kepribadian
Menurut saya akankah lebih baik dalam pemilihan design template, diperhatikan unsur kepribadian dalam diri kita sendiri. Artinya pada saat kita membuka blog milik kita yang sudah di pasangi template design sesuai kepribadian Anda. Anda akan keluar dari cara berpikir yang sudah sangat terkotak-kotak, seperti rumusan sangat kaku. Misalkan template design harus seperti ini, template design harus seperti itu bla.. bla.. bla...
Di sini adalah yang paling penting saat anda melihat template design pilihan Anda sendiri, anda mendapatkan semangat untuk terus berkarya, berkaryanya seorang blogger yah posting.. posting.. posting dan posting. Walaupun suatu saat ada kritikan yang menilai design template anda kurang ini, design template kurang itu dan bla.. bla.. bla...
Ada baiknya juga di kritik sebenarnya untuk bahan intropeksi dan akhirnya kemudian memperbaiki. Hanya jangan terlalu terpengaruh, sekali lagi dalam pemilihan template design blog Anda, semuanya tergantung dari pilihan Anda. Pendapat-pendapat dari sobat yang lain ikut melengkapi namun jangan terlalu di risaukan.
Endingnya pengaturan yang rapi
Setelah template sudah di pilih, langkah selanjutnya adalah meletakkan penghias seperti widget-widget dan aksesoris yang lainnya. Nah, di sini pentingnya agar design template anda tidak timpang. Karena tenpa pengaturan dan pemilihan widget yang tepat template sebagus apapun kelihatannya pasti jelek.
Atur posisi aksesoris-aksesoris template secara proporsional, dalam hal ini Anda harus bereksperimaen dengan merubah-rubah letak aksoseris ini, sampai kelihatannya blog Anda tidak timpang. Hindari pemakaian widget dan aksesoris yang terlalu banyak untuk template, di samping penyumbang loading yang lama, pengunjung blog Anda-pun akan sangat bingung melihat design blog anda jika di penuhi aksesoris yang nggak nyambung dengan design template Anda, isi postingan dan konten Anda secara keseluruhan.
Lebih bebas berkreasi
Bebaskan kreasi dan pikiran anda untuk lebih terbuka, berkreasilah secara bebas tanpa intervensi dari manapun termasuk ego Anda. Dalam proses ini kita sedang belajar menuju yang terbaik dan kesempurnaan itu tidak ada yang ada adalah kesempatan anda untuk selalu belajar dalam prosesnya. Dengan begitu pemilihan design template jadi lebih menyenagkan dan "ELO BANGET".
Namun itu semua hanya pendapat pribadi saya, tentunya sobat pasti punya pendapat lain bukan??? ha ha ha ha, apa saya bilang "subjektif" kan?????
Subyektif versus Objektif
Di dalam design warna juga menjadi daya tarik yang tidak bisa di hindari. Beberapa waktu yang lalu di dalam diskusi di Jejak Blogger Indonesia di Facebook ada sobat yang mengirimkan linknya design website terbarunya di dalam status Jejak BI tersebut. Sebagian ada yang suka sebagian lagi ada yang kurang suka, dan memberikan saran sebaiknya designnya harus seperti ini, seperti itu bla... bla.. bla..
Saya sendiri tidak berani menilai, apakah website itu punya design yang baik atau tidak. Saya tidak tahu mungkin pada saat saya memberikan asumsi saya, saya terjebak pada penilaian subyektif mengenai template design sang teman tersebut, jadi saya hanya mengamati saja saat diskusi itu bergulir.
Jadi kesimpulannya design itu sangat bersifat subyektif ketimbang objektif. Karena memang tidak ada rumusan harus seperti apa design itu seharusnya. Kalo ada tren template design yang seperti ini, nih yang lagi hot. Hmmmm sebaiknya di renungkan, yang namanya tren itu hanya sekilas booming kemudian tenggelam.
Memilih berdasarkan kepribadian
Menurut saya akankah lebih baik dalam pemilihan design template, diperhatikan unsur kepribadian dalam diri kita sendiri. Artinya pada saat kita membuka blog milik kita yang sudah di pasangi template design sesuai kepribadian Anda. Anda akan keluar dari cara berpikir yang sudah sangat terkotak-kotak, seperti rumusan sangat kaku. Misalkan template design harus seperti ini, template design harus seperti itu bla.. bla.. bla...
Di sini adalah yang paling penting saat anda melihat template design pilihan Anda sendiri, anda mendapatkan semangat untuk terus berkarya, berkaryanya seorang blogger yah posting.. posting.. posting dan posting. Walaupun suatu saat ada kritikan yang menilai design template anda kurang ini, design template kurang itu dan bla.. bla.. bla...
Ada baiknya juga di kritik sebenarnya untuk bahan intropeksi dan akhirnya kemudian memperbaiki. Hanya jangan terlalu terpengaruh, sekali lagi dalam pemilihan template design blog Anda, semuanya tergantung dari pilihan Anda. Pendapat-pendapat dari sobat yang lain ikut melengkapi namun jangan terlalu di risaukan.
Endingnya pengaturan yang rapi
Setelah template sudah di pilih, langkah selanjutnya adalah meletakkan penghias seperti widget-widget dan aksesoris yang lainnya. Nah, di sini pentingnya agar design template anda tidak timpang. Karena tenpa pengaturan dan pemilihan widget yang tepat template sebagus apapun kelihatannya pasti jelek.
Atur posisi aksesoris-aksesoris template secara proporsional, dalam hal ini Anda harus bereksperimaen dengan merubah-rubah letak aksoseris ini, sampai kelihatannya blog Anda tidak timpang. Hindari pemakaian widget dan aksesoris yang terlalu banyak untuk template, di samping penyumbang loading yang lama, pengunjung blog Anda-pun akan sangat bingung melihat design blog anda jika di penuhi aksesoris yang nggak nyambung dengan design template Anda, isi postingan dan konten Anda secara keseluruhan.
Lebih bebas berkreasi
Bebaskan kreasi dan pikiran anda untuk lebih terbuka, berkreasilah secara bebas tanpa intervensi dari manapun termasuk ego Anda. Dalam proses ini kita sedang belajar menuju yang terbaik dan kesempurnaan itu tidak ada yang ada adalah kesempatan anda untuk selalu belajar dalam prosesnya. Dengan begitu pemilihan design template jadi lebih menyenagkan dan "ELO BANGET".
Namun itu semua hanya pendapat pribadi saya, tentunya sobat pasti punya pendapat lain bukan??? ha ha ha ha, apa saya bilang "subjektif" kan?????
Oke selamat memilih design template..... Salam ceria...
Ilustrasi gambar, whatsnew-template. apple.com
nytang penting hasil kreasi sendiri blogger temple designer he~
BalasHapus